Instalasi dan Konfigurasi Virtual Host di Debian 8.5

Instalasi dan Konfigurasi Virtual Host di Debian 8.5


Assalamu alaikum wr.wb
Haii Sobat Linux ? Jumpa lagi dengan saya Mohammad Alfi Rizzi. Disini saya akan menambahkan tentang materi sebelum nya tentang Sub Domain. Oke tanpa basa basi yukkk langsung ke pembelajaran di bawah ini

1. Pengertian
Virtual hosting adalah sebuah metode untuk hosting beberapa nama domain (dengan penanganan yang terpisah masing-masing nama) pada server tunggal (atau kolam renang dari server). Hal ini memungkinkan satu server untuk berbagi sumber daya, seperti siklus memori dan prosesor, tanpa memerlukan semua layanan yang disediakan untuk menggunakan nama host yang sama. The virtual hosting Istilah ini biasanya digunakan dalam referensi untuk server web, tetapi prinsip-prinsip yang membawa ke layanan internet lainnya.
2. Latar Belakang
Penginstalan Virtual Host dilakukan karena agar dalam suatu penamaan Web Browser tidak akan crash, jadi Virtual Host bisa disebut Sub Domain
3. Alat Dan Bahan
  1.  Seperangkat PC
  2.  Sebuah jaringan
  3.  Laptop Client

4. Maksud dan Tujuan
        1. Agar pembaca mengetahui cara instalasi VirtualHost.
          2. Agar pembaca mengetahui cara konfigurasi VirtualHost.
          3. Agar pembaca mengetahui cara menggunakan VirtualHost

5. Topologi jaringan

6. Tahapan Pelaksaan Kegiatan
1. Langkah pertama buat folder portal nya dengan cara mengetikkan perintah
mkdir /var/www/html/portal

 2. Buat file untuk portal nya dengan cara mengetikkan perintah
nano /var/www/html/portal/index.html


3.  Isikan kode pemrograman html seperti gambar berikut ini.

 4. Kemudian pergi ke lokasi sites-available yang ada di apache2 dengan cara mengetikkan perintah
cd /etc/apache2/sites-available


 5. Setelah itu salin file 000-default.conf menjadi portal.conf


6. Lalu coba edit file dari portal.conf

7. Tambahkan script berikut ini. Untuk ServerName coba tuliskan dari nama subdomail portal nya

 
8. Kemudian enable situs nya dengan mengetikkan perintah
a2ensite portal.conf
 
 

9. Restart konfigurasinya dengan mengetikkan perintah
service apache2 reload

10. Lalu coba tuliskan di Web Browser anda dengan nama sub domain nya.

Taraaa . Alhamdulillah berhasil. Jika anda menggunakan koneksi internet dengan memakai mikrotik routerboard anda dapat menyettingny di DNS secara static. Jadi, VitualHost digunakkan untuk subdomain nya
Sekian dari saya wassalamu alaikum wr.wb

Ebook Buku Konfigurasi Debian Server_Ver_BLC-Telkom.pdf

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Instalasi dan Konfigurasi Virtual Host di Debian 8.5"

Post a Comment